Followers

Tuesday, October 25, 2011

KISAH MAHA GURU DAN SEORANG NELAYAN

Assalamualaikum....salam sejahtera untuk semua...semoga diberikan kesihatan yg baik dalam menjalankan kewajipan sebagai umat islam...insyaAllah...hari ini dunia sering digemparkan dengan kematian...hampir setiap hari kita akan mendengar tentang kematian..tetapi pernah atau tidak kita sesekali terfikir kematian itu akan hampir dengan kita....mungkin kita sibuk dengan urusan dunia sehingga sifat itu hilang dek bualan2 dunia yang sering memimpin kita..aku doakan kita semua sentiasa ingat akan kematian walhal sesibuk mana sekali pon kita...actually aku nak kongsikan 1 kisah yang boleh dijadikan pengajaran kepada kita semua.. insyaAllah....





Pada suatu waktu, ada seorang mahaguru yang ingin istirahat dari kehidupan sehari-harinya sebagai akademisi. Untuk memenuhi keinginnanya, dia memutuskan untuk pergi ke sebuah pantai dan meminta seorang nelayan untuk membawanya pergi melaut sampai ke horizon.


Seperempat perjalanan, mahaguru tersebut bertanya, "Wahai nelayan, apakah Anda mengenal ilmu geografi?" Sang nelayan menjawab, "ilmu geografi yang saya ketahui adalah kalau di laut sudah mulai sering ombak pasang, maka musim hujan segera akan tiba."
"Nelayan bodoh!" kata mahaguru tersebut. "Tahukah kamu bahwa dengan tidak menguasai ilmu geografi kamu sudah kehilangan seperempat kehidupanmu."


Seperempat perjalanan berikutnya, mahaguru tersebut bertanya pada nelayan apakah dia mempelajari ilmu biologi dan sains? Sang nelayan menjawab bahwa ilmu biologi yang dia kenal hanyalah mengetahui jenis ikan apa saja yang dapat dimakan. "Nelayan bodoh, dengan tidak menguasai sains kamu sudah kehilangan seperempat kehidupanmu." Kemudian mahaguru tersebut bercerita tentang Tuhan yang menciptakan umat manusia dengan struktur tubuh, kapasitas otak yang sama, dan lain-lain.


Selanjutnya mahaguru tersebut bertanya apakah nelayan tersebut mempelajari matematika? Sang nelayan menjawab bahwa matematika yang dia ketahui hanyalah bagaimana cara menimbang hasil tangkapannya, menghitung biaya yang sudah dikeluarkannya, dan menjual hasil tangkapannya agar dapat menghasilkan keuntungan secukupnya. Lagi-lagi mahaguru tersebut mengatakan betapa bodohnya sang nelayan dan dia sudah kehilangan lagi seperempat kehidupannya.


Kemudian, di perjalanan setelah jauh dari pantai dan mendekati horizon, mahaguru tersebut bertanya, "apa artinya awan hitam yang menggantung di langit?"
"Topan badai akan segera datang, dan akan membuat lautan menjadi sangat berbahaya." Jawab sang nelayan.
"Apakah bapak bisa berenang?" Tanya sang nelayan.


Ternyata sang mahaguru tersebut tidak bisa berenang. Sang nelayan kemudian berkata,
"Saya boleh saja kehilangan tiga-perempat kehidupan saya dengan tidak mempelajari tiga subyek yang tadi diutarakan oleh mahaguru, tetapi mahaguru akan kehilangan seluruh kehidupan yang dimiliki."
Kemudian nelayan tersebut meloncat dari perahu dan berenang ke pantai sedangkan mahaguru tersebut tenggelam.

Kesimpulan...jangan sesekali kita meremehkan orang lain kerana mungkin orang itu ada kelebihan dan kebolehannya tersendiri..dan mungkin orang itu lebih baik dari kita...wallahualam

No comments:

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...